Timnas Indonesia Tertinggal 1-2 dari Arab Saudi di Babak Pertama
lighthousedistrict.org – Timnas Indonesia tampil agresif di awal babak pertama melawan Arab Saudi dalam laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan yang berlangsung di King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari WIB, memperlihatkan semangat tinggi skuad Garuda yang sempat memimpin lebih dulu sebelum akhirnya tertinggal 1-2.
Sejak menit awal, anak asuh Patrick Kluivert langsung tampil menekan. Kombinasi antara Miliano Jonathans, Ricky Kambuaya, dan Beckham Putra menciptakan tekanan berbahaya di lini pertahanan Arab Saudi. Hasilnya, peluang emas datang saat Hassan Al Tambakti melakukan pelanggaran di kotak penalti pada menit ke-10.
Kevin Diks Cetak Gol Perdana untuk Indonesia
Hadiah penalti diberikan setelah Al Tambakti menyentuh bola dengan tangan saat mencoba menghalau sundulan Kevin Diks. Bek naturalisasi itu pun maju sebagai algojo dan menuntaskan tugasnya dengan tenang. Gol pada menit ke-11 membuat Timnas Indonesia unggul 1-0 atas tuan rumah dan memberi harapan besar bagi pendukung Garuda.
Keunggulan ini menambah kepercayaan diri para pemain Indonesia. Mereka terus membangun serangan dari sisi sayap melalui pergerakan Yakob Sayuri dan Dean James. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama karena Arab Saudi mampu menemukan momentum untuk membalas.
Arab Saudi Balikkan Keadaan Lewat Dua Gol Cepat
Arab Saudi merespons cepat melalui permainan kombinatif di lini tengah. Enam menit setelah tertinggal, mereka berhasil menyamakan kedudukan. Gol dicetak oleh Saleh Abu Alshamat pada menit ke-17 setelah menerima umpan terobosan dari Salem Al Dawsari. Sepakan kerasnya gagal dihalau Maarten Paes, membuat skor menjadi 1-1.
Kedua tim kemudian terlibat dalam duel intens dengan tempo tinggi. Timnas Indonesia sempat memiliki peluang dari tendangan bebas Dean James, namun bola berhasil ditepis oleh kiper Nawaf Al Aqidi. Petaka datang bagi Garuda pada menit ke-33 ketika Yakob Sayuri menjatuhkan pemain Arab Saudi di kotak terlarang. Setelah tinjauan VAR, wasit menunjuk titik putih.
Feras Albrikan yang menjadi eksekutor penalti melaksanakan tugasnya dengan baik. Sepakannya ke sisi kiri gawang membuat Arab Saudi berbalik unggul 2-1 pada menit ke-35.
Perlawanan Garuda Tak Membawa Hasil Hingga Akhir Babak Pertama
Tertinggal, Timnas Indonesia tidak menyerah begitu saja. Kluivert menginstruksikan anak asuhnya untuk tetap bermain menyerang dengan pressing tinggi. Upaya dari Ragnar Oratmangoen dan Beckham Putra sempat mengancam, namun tidak berbuah gol.
Wasit memberikan tambahan waktu sembilan menit, tetapi skor 2-1 untuk keunggulan Arab Saudi bertahan hingga turun minum. Meskipun tertinggal, performa Timnas Indonesia di babak pertama menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal penguasaan bola dan agresivitas serangan.
Baca Juga : “6 Pemain Timnas Indonesia Dicoret Patrick Kluivert Hari Ini Jelang Lawan Arab Saudi, Siapa Saja?“
Analisis dan Peluang di Babak Kedua
Secara statistik, Indonesia tampil cukup berani di laga tandang ini. Dalam 45 menit pertama, mereka mencatat tiga tembakan ke arah gawang dan penguasaan bola sebesar 46 persen. Meski kalah dalam efektivitas, strategi pressing cepat yang diterapkan Kluivert cukup berhasil menekan permainan Arab Saudi.
Namun, lini belakang Indonesia perlu lebih disiplin dalam menjaga area penalti. Dua gol Arab Saudi berawal dari kelengahan dan pelanggaran yang seharusnya bisa dihindari. Jika bisa memperbaiki koordinasi dan memaksimalkan serangan balik, peluang untuk menyamakan kedudukan di babak kedua masih terbuka lebar.
Susunan Pemain Kedua Tim
Timnas Indonesia (4-2-3-1):
Maarten Paes; Yakob Sayuri, Kevin Diks, Jay Idzes, Dean James; Marc Klok, Joey Pelupessy; Miliano Jonathans, Ricky Kambuaya, Beckham Putra; Ragnar Oratmangoen.
Cadangan: Yance Sayuri, Rizky Ridho, Sandy Walsh, Stefano Lilipaly, Ole Romeny, Ernando Ari, Mauro Zijlstra, Nadeo Argawinata, Eliano Reijnders, Thom Haye, Shayne Pattynama, Justin Hubner.
Pelatih: Patrick Kluivert.
Timnas Arab Saudi:
Nawaf Al Aqidi; Jehad Thikri, Hassan Al Tambakti, Nasser Al Dawsari, Musab Aljuwayr, Feras Albrikan, Salem Al Dawsari, Nawaf Bu Washl, Moteb Alharbi, Abdullah Al Khaibari, Saleh Abu Alshamat.
Cadangan: Ali Hassan Majrashi, Saad Al Mosa, Ziyad Aljohani, Saleh Al Shehri, Saud Abdulhamid, Aiman Yahya, Mohammed Sulaiman Bakor, Abdullah Al Hammad, Abdulrahman Alsanbi, Raghid Najjar, Mohammed Kanno.
Penutup: Optimisme Masih Terjaga untuk Babak Kedua
Meski tertinggal 1-2 di babak pertama, performa Timnas Indonesia patut diapresiasi. Mereka menunjukkan mental kuat dan disiplin tinggi di laga tandang melawan tim unggulan Asia. Dengan strategi yang lebih efektif di babak kedua, peluang untuk mencuri poin tetap terbuka.
Pertandingan ini menjadi ujian penting bagi Patrick Kluivert dalam membuktikan efektivitas racikan taktiknya. Dukungan dari para suporter di tanah air diharapkan bisa menjadi motivasi tambahan agar Garuda mampu bangkit dan membawa hasil positif dari Jeddah.
Baca Juga : “BREAKING NEWS: Dokumen Palsu Dirilis, FIFA Resmi Hukum FAM dan 7 Pemain Naturalisasi Ilegal Timnas Malaysia!“
